Program Operasi/Operator Menggunakan Java

 Program Operasi/Operator Menggunakan Java

Assalamu'alaikum wr wb

Hai teman-teman!

Kali ini saya akan membahas beberapa contoh program operator menggunakan bahasa Java. Disini saya menggunakan aplikasi Sublime Text 3 untuk text editor untuk pemrograman. Saya menggunakan Aplikasi Sublime Test 3 karena lebih mudah untuk mengetahui baris mana yang error dan ukurannya yang kecil, jika dibandingkan dengan aplikasi Notepad.


Ada beberapa jenis operator yang digunakan dalam bahasa Java, namun blog ini saya hanya membahas sedikit  yang berhubungan dengan program yang saya buat.

Operator Aritmatika

No

Simbol

Nama Operator

Deskripsi

1

+

Penjumlahan

Menjumlahkan 2 buah operand

2

-

Pengurangan

Mengurangi suatu Operand dengan Operand yang lainnya

3

*

Perkalian

Melakukan Perkalian dari 2 buah Operand

4

/

Pembagian

Membagi suatu Operand dengan Operand lainnya

5

%

Modulus

Menghasilkan sisa bagi dari hasil pembagian


Operator Unary

No

Simbol

Nama Operator

Deskripsi

1

+

Positif

Menandakan suatu bilangan menjadi bernilai positif

2

-

Negatif

Menandakan suatu bilangan menjadi bernilai negatif

3

++

Increment

Menambah 1 nilai keatas pada suatu operand(variabel)

4

--

Decrement

Penurunan: mengurangi 1 nilai kebawah pada operand(variabel)


Operator Relasional

No

Operator

Contoh

1

==

(10 == 20) akan menghasilkan nilai FALSE

2

!=

(10 != 20) akan menghasilkan nilai TRUE

3

> 

(10 > 20) akan menghasilkan nilai FALSE

4

< 

(10 < 20) akan menghasilkan nilai TRUE

5

>=

(10 >= 20) akan menghasilkan nilai FALSE

6

<=

(10 <= 20) akan menghasilkan nilai TRUE


Operator Logika

No

Operator

Nama Operator

Deskripsi

1

&&

AND

Akan bernilai “True” jika kedua pernyataan bernilai “True”

2

||

OR

Akan bernilai “True” jika salah satu pernyataan bernilai “True”

3

!

NOT

Nilai kebalikan


Operator Bitwise

No

Operator

Deskripsi

1

&

Operasi dalam bentuk bit dengan logika AND

2

|

Operasi dalam bentuk bit dengan logika OR

3

^

Operasi dalam bentuk bit dengan logika XOR

4

~

Operasi dalam bentuk bit dengan logika NOT/Negasi

5

>> 

Pergeseran bit kekanan

6

<< 

Pergeseran bit kekiri


Program "lingkaran.java"


Dibaris 1 sampai 6 saya menggunakan komentar javadoc. Komentar javadoc khusus digunakan untuk men-generate dokumentasi HTML untuk program Java yang kita buat. Kita dapat menciptakan komentar javadoc dengan memulai baris dengan /** dan mengakhirinya dengan */. Dalam komentar kita dapat menulis judul program, nama, kelas, dsb. Dimana komentar tersebut tidak akan dieksekusi.

Pada baris ke 7 kita buat kelasnya(class) dengan nama lingkaran. Lalu dibaris berikutnya kita beri tanda buka kurung kurawal ("{") untuk membuka kelas.

Dibaris ke 8 buat method utamanya, lalu beri tanda buka kurung kurawal ("{") untuk membuka method utama.

Pada baris ke 11 saya memberi komentar 1 baris. Setelah tanda "//" maka akan dianggap komentar.

Pada baris berikutnya kita melakukan deklarasi variabel dengan format :

tipeData namaVariabel;

Dibaris ke 15 dan 16, saya memasukan nilai ke dalam variabel.

Pada baris 18, masukkan rumus lingkaran dengan menggunakan variabel yang telah dideklarasikan sebelumnya. Nanti, program akan otomatis menghitung luas lingkaran sesuai dengan rumus.

Baris ke 20, ada "System.out.println(luas);" yang berfungsi untuk menampilkan hasil dari variabel "luas" dengan tambahan karakter 'enter'.

Sedikit tambahan, ada 2 macam cara untuk menampilkan output.

  • System.out.println() -->menampilkan hasil dengan tambahan karakter 'enter'
  • System.out.print() -->menampikan hasil (dalam satu baris)

Tutup kurung kurawal di baris 21 untuk menutup method utama, sedangkan tutup kurung kurawal dibaris berikutnya berguna untuk menutup kelas.

Berikut output dari program "lingkaran.java" :

Program "contohOperator.java"

Dibaris 1 sampai 6 saya menggunakan komentar javadoc. Masih sama seperti program sebelumnya buat class(kelas) dan method utamanya terlebih dahulu.

Dilanjutkan ke baris ke 11, kita deklarasikan variabelnya. Variabel yang kita gunakan bertipe data integer, dengan variabel x yang bernilai 10.

Baris selanjutnya ada perintah untuk mencetak hasil operasi "x++". Nilai variabel x akan ditampilkan terlebih dahulu, baru nanti ditambah dengan 1.

Pada baris 13, ada perintah untuk menampilkan output dari operasi "++x". Nilai variabel x akan ditambahkan 1 terlebih dahulu, baru ditampilkan. Karena perintah operasi baris sebelumnya variabel x ditambah 1 maka nilai variabel x yang ada dibaris 13 adalah 12.

Perintah baris 14 adalah menampilkan hasil dari operasi "x--". Nilai variabel x akan di tampilkan terlebih dahulu, baru di kurang dengan 1.

Di baris ke 15, perintah yang diberikan adalah untuk menampilkan hasil dari operasi "--x". Nilai variabel x akan dikurang 1 terlebih dahulu, baru ditampilkan. Karena ada perintah operasi baris sebelumnya variabel x dikurang 1 maka nilai variabel x yang ada dibaris 15 adalah 11.

Dibaris ke 16 dan 17, kita tutup method utama dan class-nya dengan tutup kurung kurawal.

Di akhir baris 12 sampai 15 saya menulis komentar hasil yang akan di tampilkan nanti. Mari kita cek hasil yang ditampilkan dari program "contohOperator.java" sama seperti komentar yang telah saya berikan.

Berikut Output-nya :


Program "OperatorUnary.java"

Isilah baris 1 sampai 10 seperti dua program sebelumnya.

Dibaris 11 dan 12 kita deklarasikan variabel bertipe data integer. Dimana variabel a dan b dengan nilai 10.

Pada baris 13, ada perintah untuk menampilkan hasil dari operasi "a++ + ++a". Jika dijabarkan nilai variabel a yaitu 10, nanti akan ditambah dengan 1 (10+1=11). Lalu nilai variabel a yang sebelumnya (11) ditambahkan dengan 1 terlebih dahulu baru mendapat nilai variabel a (untuk operasi "++a" nilainya jika dijabar yaitu 11+1=12). Jadi operasi dari  "a++ + ++a" adalah 10 +12 hasil yang tampil yaitu 22.

Pada baris 14, ada perintah untuk menampilkan hasil dari operasi "b++ + b++". Jika dijabarkan nilai variabel b yaitu 10, nanti akan ditambah dengan 1 (10+1=11). Lalu nilai variabel b yang sebelumnya telah ditambah dengan 1 sehingga  nilai dari operasi "b++" kedua adalah 11 ,  lalu tambahkan dengan 1. Jadi operasi dari  "b++ + b++" adalah 10 +11 hasil yang tampil yaitu 21.

Kemudian tutup program dengan dua kurung kurawal yang berfungsi untuk menutup method utama dan class.

Hasil yang ditampilkan yaitu :


Program "OperatorUnary2.java"

Seperti beberapa program yang telah saya buat sebelumnya, kita buat komentar, class dan method utama-nya terlebih dahulu. 

Setelah membuka method utama, kita deklarasikan variabel yang akan kita gunakan. Dalam program yang saya buat, saya menggunakan integer sebagai tipe data untuk variabel a dan b. Sedangkan untuk variabel c dan d saya menggunkan tipe data boolean. 

Variabel a dan b bernilai 10. Untuk variabel yang bertipe data boolean nilai dari variabel hanya bisa bernilai "true" atau "false". Variabel c bernilai "true" dan variabel d bernilai "false".

Setelah selesai mendeklarasikan variabel, kita masuk ke perintah di baris 15. Pada baris tersebut memiliki perintah untuk menampilkan hasil dari operasi "~a". Simbol "~" adalah NOT atau kebalikan, yang artinya nilai dari variabel a yang semulanya bernilai positif , berubah menjadi negatif. Dan nilai negatifnya mulai dari 0. Nilai dari operasi "~a" adalah -11.

Perintah output di baris selanjutnya adalah untuk operasi "~b". Nilai dari variabel b yang awalnya bernilai negatif berubah menjadi positif. Dan nilai positifnya dimulai dari 0. Nilai dari operasi "~b" adalah 9.

Perintah pada baris 17, akan menampilkan hasil dari operasi "!c". Simbol "!" adalah NOT atau kebalikan. Nilai variabel c yang awalnya "true" akan menampilkan "false". Hal ini juga berlaku untuk baris ke 18 karena output yang minta ditampilkan adalah hasil dari operasi "!d". Nilai variabel d yang awalanya "false" menjadi "true".

Meskipun sama-sama NOT, penggunaannya berbeda. Bedanya simbol "~" dan "!" adalah pada tipe data yang digunakan dan hasilnya. Simbol "~" digunakan pada variabel yang bertipe data numerik(angka) dan  menghasilkan nilai berupa angka juga. Sedangkan "!" khusus untuk tipe data boolean dan menghasilkan nilai boolean ("True" atau "False").

Lalu tutup program dengan dua kurung kurawal untuk menutup method utama dan class-nya.

Output yang keluar adalah:


Program "OperatorAritmatik.java"

Kita buat komentar dari baris 1 sampai 6. Jangan lupa buat class dan method utamanya dibaris berikutnya.

Setelah membuka method utama, kita deklarasikan variabel. Di program yang saya buat, saya menggunakan integer sebagai tipe data untuk variabel a dan b. Variabel a bernilai 10 dan variabel b bernilai 5.

Pada baris 13, terdapat perintah untuk menampilkan hasil operasi "a+b". Jika kita masukan nilai variabel yang telah dideklarasikan sebelumnya, maka akan tampil nilai 15. Nilai 15 didapat dari 10 ditambah 5 yang merupakan operasi "a+b".

Di baris ke 14, ada perintah untuk menampilkan hasil dari operasi "a-b". Operasi yang terjadi jika kita masukan nilai dari masing-masing variabel yaitu 10 dikurang 5 = 5. Jadi hasil yang ditampilkan adalah nilai 5.

Baris berikutnya, program diminta untuk menampilkan hasil dari operasi "a*b". Operasi hitungan yang terjadi yaitu 10 dikali 5=50. Jadi, hasil yang ditampilkan adalah 50.

Pada baris 16, program diminta untuk menampilkan hasil dari operasi "a/b" atau jika dijabarkan 10 dibagi dengan 5 yang menghasilkan 2. Jadi output baris ini adalah 2.

Di baris berikutnya, terdapat perintah untuk menampilkan operasi dari "a%b". Simbol "%" merupakan modulus atau sisa dari pembagian. Kalau dijabarkan menjadi, sisa pembagian 10 dibagi 5 adalah 0. Jadi output-nya yaitu 0.

Seperti program sebelumnya kita tutup program dengan dua kurung kurawal yang berguna untuk menutup method utama dan class.

Output dari program tersebut adalah :

Program "OperatorArtmatika2.java"


Dibaris 1 sampai dengan 6 kita buat komentar seperti program-program sebelumnya. Dibaris ke-7 kita buat class-nya dan dibaris berikutnya kita beri kurung kurawal untuk membuka class-nya. Dilanjutkan membuat method utama, setelah itu beri kurung kurawal untuk membuka method utama-nya.

Pada baris ke 11, terdapat perintah untuk menampilkan hasil dari operasi "10*10/5+3-1*4/2".

Berikut penjabaran operasi matematika yang ada pada program :

10×10÷5+3-1×4÷2=

=(10×10÷5)+3-(1×4÷2)

=20+3-2

=21

Jadi Output dari program tersebut yaitu 21

Lalu kita tutup method utama-nya dengan kurung kurawal. Hal yang sama juga berlaku untuk menutup class.

Berikut Output program "OperatorAritmatik2.java" yaitu:





Demikianlah beberapa contoh program yang menggunakan operator atau operasi dalam bahasa Java. Dalam penulisan program diperlukan ketelitian agar mendapatkan hasil program yang kita inginkan. 
Semoga dengan pemaparan diblog ini dapat membantu teman-teman semua.

Wassalamu'alaikum wr wb

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Program Bubble Sort (Ascending) dalam Bahasa Java

Program Kasir Menggunakan Percabangan dalam Bahasa Java

Program Kasir Menggunakan Perulangan dalam Bahasa Java

Program Kasir Sederhana Menggunakan Array dalam Bahasa JAVA

Membuat Program "Hello_Word" Menggunakan Java

Hai! Mari Kita berkenalan!

Program Switch Case Menggunakan Bahasa Java